Musyawarah Desa Sosialisasi PNPM-MP 2009

Garum, 25 Maret 2009

Dalam rangka menindaklanjuti hasil MAD Sosialiasasi pada tanggal 05 Maret 2009 kemarin, maka dimulai hari Senin tanggal 23 Maret 2009 sampai hari Rabu tanggal 25 Maret 2009, diadakan Musayawarah Desa (MD) Sosialisasi PNPM-MP pada masing-masing Desa/Kelurahan yang ada di Kecamatan Garum yaitu sejumlah 5 (lima) desa dan 4 (empat) Kelurahan.

Pada tahap MD Sosialisasi ini, seperti pada pelaksanaan MAD Sosialisasi kemarin, Pendamping / Fasilitator yang mendampingi kegiatan MD Sosialisasi masih merupakan Fasilitator yang di perbantukan di Kec. Garum karena hingga saat ini ( 25/03/2009 ) belum ada FK / FT yang resmi ditempatkan di Kec. Garum, FK / FT yang diperbantukan tersebut adalah Mas Dianto (FK Kec. Panggungrejo ), Mas Nurcahyo ( FT. Kec. Gandusari ) dan Mbak Neny ( FT. Kec. Bakung ), selain FK / FT tersebut juga PjOK Kec. Garum Bu Kasipa dan tentunya Pengurus UPK Kec. Garum juga terlibat didalamnya.

Dalam MD Sosialisasi ini, masyarakat Desa / Kelurahan dipaparkan secara gamblang mengenai Program yang akan dilaksanakan tahun 2009 ini yaitu PNPM-MP yang merupakan kelanjutan dari Program Pengembangan Kecamatan ( PPK ). Selain disosialisasikan segala hal yang berkaitan dengan program, juga dibentuk pelaku-pelaku PNPM-MP yang ada di masing-masing Desa / Kelurahan yaitu KPMD ( Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa ) tiap Desa / Kelurahan sebanyak 2 orang ( Laki-laki & Perempuan ), TPK ( Tim Pengelola Kegiatan ) sejumlah 3 orang pada tiap Desa / Kelurahan dan Tim Monitoring sebanyak 18 orang untuk setiap desa / kelurahan.

Meskipun Kec. Garum selama 3 ( tiga ) tahun mulai tahun 2006 kamarin pada kondisi Phase Out, namun antusias dan perhatian masyarakat masih tetap tinggi. Hal ini dapat dilihat dari jumlah masyarakat yang hadir dalam MD Sosialisasi dan keaktifan peserta baik yang mengajukan pertanyaan maupun menyampaikan pendapat masih cukup tinggi.

Untuk tahap selanjutnya akan dilaksanakan pelatihan-pelatihan bagi pelaku-pelaku PNPM-MP yang ada di masing-masing Desa / Kelurahan yang sudah dibentuk tersebut. Kemudian berlanjut pada tahapan-tahapan selanjutnya yang tentunya tetap harus melibatkan masyarakat .